Usai Timnas Indonesia Dibantai Jepang, Bagaimana Target dan Langkah PSSI?
Beritabaru.co – Usai Timnas Indonesia dibantai Jepang 0-4, PSSI menetapkan target ambisius bagi Skuad Garuda dalam Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026. Garuda diwajibkan meraih 12 poin, dengan fokus utama menyapu bersih tiga laga kandang demi menjaga asa tampil di ajang bergengsi tersebut.
Target ini dirancang untuk membawa Indonesia ke posisi empat besar Grup C, yang menjadi syarat melaju ke Ronde 4. Di Ronde 4, empat tim akan memperebutkan 2,5 tiket ke Piala Dunia 2026, termasuk dua tiket otomatis dan satu tempat playoff.
PSSI Optimis dengan Peluang Timnas Indonesia di Kandang
Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, menyampaikan keyakinannya bahwa tiga laga kandang dapat memberikan poin penuh bagi Timnas Indonesia.
“Ya kan sembilan poin ketika kita tuan rumah, bisa sembilan poin harusnya,” ujar Arya dalam live Instagram bersama detikSport pada Sabtu (16/11/2024). “Artinya (harus) menang lawan Arab Saudi, Bahrain, dan China. Selebihnya kan kita masih main di Australia dan Jepang, kan berat tuh,” tambahnya.
Laga kandang berikutnya akan mempertemukan Timnas Indonesia dengan China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Selasa (19/11/2024).
Jadwal Penting Timnas Indonesia
Selain menjamu China, berikut jadwal penting lainnya yang akan dijalani oleh Timnas Indonesia di Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026:
- 20 Maret 2025: Bertandang ke Australia
- 25 Maret 2025: Menjamu Bahrain
- 5 Juni 2025: Menjamu China
- 10 Juni 2025: Bertandang ke Jepang
Saat ini, Indonesia berada di dasar klasemen Grup C dengan 3 poin. Sementara itu, Jepang memimpin grup dengan 13 poin, disusul oleh Australia, Arab Saudi, dan China yang masing-masing mengoleksi 6 poin, serta Bahrain dengan 5 poin.
Harapan PSSI: Menjadi Kuda Hitam di Grup C
Meskipun posisi Indonesia di klasemen belum ideal, PSSI tetap optimis bahwa Timnas Indonesia dapat memanfaatkan dukungan suporter saat bermain di kandang untuk menciptakan kejutan.
“Peluang selalu ada jika kami bisa memaksimalkan laga kandang,” tegas Arya Sinulingga.
Selain fokus pada laga kandang, Indonesia juga harus menghadapi dua lawan berat di laga tandang, yakni Australia dan Jepang. Dengan kualitas kedua tim yang lebih unggul di atas kertas, PSSI menilai bahwa poin maksimal di kandang adalah kunci untuk tetap bersaing di grup.