17 Orang Meninggal dan Ratusan Luka-luka dalam Kecelakaan Pesawat Air India Express
Berita Baru, Internasional – Sebanyak 17 orang tewas dalam kecelakaan pesawat Air India Express yang membawa 190 penumpang warga India pada Jumat (7/8), sementara 100 orang lainnya mengalami luka-luka.
Menurut penuturan Kementerian Penerbangan sipil, penerbangan Boeing-737 yang berangkat dari Dubai ke Bandara Internasional Calicut membawa 190 penumpang dan awak serta 10 bayi di antaranya. Sebagaimana laporan Reuters, para penumpang adalah warga India yang terdampar akibat pandemi Covid-19 yang akan dipulangkan.
Rekaman televisi menunjukkan petugas penyelamat bergerak di sekitar reruntuhan di tengah hujan lebat. Sementara pesawat terbelah menjadi dua bagian karena terpotong saat jatuh ke lembah sedalam 35 kaki di bawahnya.
“Karena kondisi cuaca, dia tidak bisa mendarat, jadi dia melakukan perubahan haluan dan mencoba mendekatinya dari arah yang berbeda,” Menteri Penerbangan Sipil Hardeep Singh Puri mengatakan kepada penyiar nasional DD News. Ia juga menambahkan bahwa hanya penyelidik yang akan mengungkapkan penyebab kecelakaan itu.
Puri mengatakan, pihak berwenang berhasil menyelamatkan sebagian besar penumpang di karena pesawat tidak terbakar saat menuruni lereng di ujung landasan pacu. Landasan pacu itu terletak di ketinggian dan memiliki turunan yang curam di salah satu atau kedua ujungnya.
“Kabar baiknya, pesawat itu putus dan kami bisa mengakses penumpang,” kata Puri. Dia mengatakan operasi penyelamatan telah selesai.
Kantor kepala menteri negara bagian Kerala, tempat bandara itu berada, mengatakan bahwa selain 17 orang tewas, 173 orang lainnya telah dirawat di rumah sakit.
Boeing mengatakan sedang mengumpulkan lebih banyak informasi tentang insiden itu, memantau situasi dengan cermat dan menawarkan bantuan kepada pelanggannya.