10 Orang Tewas dalam Insiden Penembakan Keluarga di Afrika Selatan

Berita Baru, Capetown – Setidaknya 10 orang tewass dalam insiden penembakan keluarga di Afrika Selatan, di mana orang-orang bersenjata tak dikenal telah menyerbu sebuah wisma di kota Pietermaritzburg dan menyergap sebuah keluarga, Jumat (21/4).

Menurut keterangan polisi setempat, belum ada motif jelas dari insiden penembakan tersebut.

Mereka yang tewas termasuk tujuh wanita dan tiga pria, kata kementerian kepolisian dalam sebuah pernyataan, dilansir dari Reuters.

“Menurut laporan polisi awal, orang-orang bersenjata tak dikenal menyerbu wisma Pietermaritzburg dan menyergap keluarga tersebut. Tujuh perempuan dan tiga laki-laki terluka parah selama penembakan itu,” kata kementerian kepolisian Afrika Selatan dalam pernyataan.

Afrika Selatan memiliki salah satu tingkat pembunuhan tertinggi di dunia, dengan sekitar 20.000 pembunuhan tercatat setiap tahun dari 60 juta populasi.

Dari 1 Juli hingga 30 September 2022, lebih dari 7.000 orang dibunuh dalam kejahatan yang dilaporkan ke South African Police Service (SAPS).

Hampir 1.000 wanita termasuk di antara mereka yang dibunuh selama periode tahun 2022. Lebih dari 13.000 wanita juga menjadi korban penyerangan dengan maksud untuk melukai tubuh, dan 1.277 wanita menjadi korban percobaan pembunuhan.

Orang-orang bersenjata membunuh delapan orang dan melukai tiga lainnya di pesta ulang tahun di kota Gqeberha di Eastern Cape pada Januari, menyusul serentetan serangan senjata massal tahun lalu.

Menteri Kepolisian Bheki Cele dan manajemen puncak Dinas Kepolisian Afrika Selatan akan mengunjungi TKP penembakan terakhir pada Jumat malam.